Written by:

PULSE Clinic

PULSE Clinic

Established in Bangkok, PULSE Clinic is a gay-owned private clinic whose mission is to promote and provide excellence in standards of care and education in sexual wellbeing, HIV and related infections, and to actively engage in the formulation of public health policy and research, with the aim of reducing HIV disease burden worldwide.

Share:

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on linkedin
Share on telegram

ADVERTISMENT

Jika kamu pernah diresepkan PrEP, berikut adalah beberapa hal penting yang perlu ketahui. Namun, informasi ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan pembimbing PrEP mu, jadi jika kamu memiliki masalah medis tertentu, kamu harus tetap menanyakannya kepada doktermu. Jika kamu tertarik untuk memulai PrEP atau memiliki pertanyaan dan kebutuhan seputar kesehatan seksual lainnya, pastikan kamu berkonsultasi dengan doktermu.

Instruksi Pengobatan

Simpan botol dalam suhu ruangan. Jangan simpan botol di dalam mobil yang panas atau lemari es.
Jangan bagikan Truvadmu dengan orang lain. Hal ini mungkin tampak seperti tindakan yang murah hati, tetapi sebenarnya justru dapat menyebabkan kerusakan. Truvada PrEP tidak aman untuk digunakan oleh semua orang. (Inilah alasan lain mengapa mengunjungi penyedia PrEPmu secara teratur adalah hal yang penting!)

Cara mengonsumsi PrEP

  • Ada 30 pil Truvada dalam setiap botol, untuk digunakan untuk PrEP selama 30 hari -turut.
  • Minum 1 pil setiap hari. Meminum lebih dari 1 pil sehari dapat membahayakan tubuh.
  • Obat ini dapat digunakan bahkan jika kamu minum minuman beralkohol atau menggunakan obat-obatan terlarang.
  • Obat ini dapat digunakan dengan atau tanpa mengonsumsi makanan sebelumnya.
  • Bagi mereka yang melakukan seks anal, diperlukan waktu seminggu pemakaian PrEP sebelum terdapat cukup obat dalam tubuhmu untuk mengurangi kemungkinanamu tertular HIV.
  • Bagi yang melakukan hubungan seks vaginal, diperlukan waktu 20 hari sebelum terdapat cukup obat di tubuhmu untuk melakukan paparan vagina.
  • Biasakan untuk meminum dosismu secara rutin.
  • Simpan botol obatmu di tempat yang mudah terlihat, seperti di dekat sikat gigi atau di dapur;
  • Minum pil bersamaan dengan hal lain yang biasa kamu lakukan setiap hari, seperti sarapan pagi atau menyikat gigi; dan,
  • Bawalah pil cadangan saat kamu berada di luar rumah pada saat waktunya minum obat, atau jika ada kemungkinan menginap di tempat lain.

Namun jika kamu terlanjur melewatkan satu dosis …

Terkadang bisa saja seseorang lupa dan melewatkan dosisnya. Jika kamu lupa minum pil, minumlah segera ketika kamu ingat. Misalnya:

Jika kamu biasanya minum pil di pagi hari tetapi kamu baru menyadari pada jam 10 malam bahwa kamu lupa minum obat, boleh saja minum 1 pil di malam hari dan kemudian lanjutkan dengan dosis pagi seperti biasa keesokan harinya.

Efek samping yang harus diwaspadai

Beberapa orang mengalami efek samping saat menggunakan PrEP. Gejala yang dialami biasanya ringan dan hilang setelah bulan pertama menggunakan PrEP. Kamu mungkin akan mengalami perut kembung, buang air besar lebih lembut/lebih sering, atau mual. Jika kamu mengalami gejala yang berhubungan dengan sistem pencernaanmu, berikut beberapa hal yang bisa kamu coba:

– Minum pilmu setelah makanan; atau

– Minum pilmu pada malam hari sebelum tidur.

Jika kamu memiliki efek samping dan mendapatkan PrEP dari Klinik PrEP kami, silakan hubungi kami. Kami dapat membantumu.

Membahas PrEP dengan orang lain

Terkadang memberi tahu teman atau keluarga ketika mengonsumsi PrEP dapat membantu. Pikirkan baik-baik tentang siapa yang ingin kamu beri tahu tentang penggunaan PrEPmu — pastikan mereka dapat mendukung keputusanmu.

Mengambil PrEP adalah keputusan pribadi, jadi kamu tidak perlu merasa terpaksa untuk memberi tahu siapa pun jika kamu tidak menginginkannya.

Menghentikan penggunaan PrEP

Menghentikan PrEP adalah pilihanmu jika kamu menginginkannya. Sebelum kamu melakukannya, hubungi doktermu atau klinik yang meresepkan PrEP untuk memberi tahu mereka tentang keputusanmu. Doktermu atau staf PrEP kami akan memberi tahumu lebih banyak seputar hal ini, tetapi jika kamu ingin menghentikan PrEP, kamu harus:

Terus minum PrEP selama 1 bulan dari saat terakhir kamu kemungkinan terpajan HIV; dan menjalani tes HIV 4 minggu setelah menghentikan PrEP.

Mengambil Jeda & Memulai Ulang PrEP

Jika kamu pernah menggunakan PrEP, tetapi berhenti sejenak, dan kini kamu siap untuk melanjutkan kembali penggunaan PrEP sekali sehari, pastikan kamu melakukan tes HIV sebelum memulainya lagi.

Orang yang memiliki kemungkinan mengidap HIV — meskipun mereka tidak mengetahuinya — tidak disarankan untuk mengonsumsi PrEP karena dapat mengembangkan resistansi terhadap obat tersebut. Hal ini berarti Truvada, dan obat HIV lain yang umumnya digunakan, tidak akan bekerja efektif untuk mereka.

Itulah mengapa penting untuk melakukan tes HIV dan memastikan bahwa kamu negatif HIV sebelum memulai PrEP setelah mengambil jeda.

Jika kamu telah berhenti menggunakan PrEP selama lebih dari 7 hari, dan ingin memulai kembali, silakan hubungi kami — atau penyedia obatmu — sehingga kamu bisa mendapatkan panduan tentang cara melanjutkan PrEP dengan aman.

Jika kamu telah diberi resep PrEP, namun belum memulainya dalam waktu 7 hari dan/atau melakukan hubungan seks selama waktu tersebut, maka kamu perlu melakukan tes HIV lagi sebelum kamu dapat memulai pengobatan.

Laporkan segala gejala flu atau ruam jika ada kepada petugas medis atau staf kami, karena hal ini bisa jadi adalah gejala awal infeksi HIV.

Menggabungkan PrEP dengan strategi pencegahan lainnya

PrEP tidak 100% efektif dan juga tidak melindungi dari IMS lainnya. Jika kamu menggunakan PrEP, kamu tetap harus mengambil langkah lain untuk melindungi dirimu sendiri seperti menggunakan kondom dan pelumas serta menjalani tes IMS secara teratur.

Ingat, dibutuhkan waktu sekitar 1 minggu pemakaian dosis secara terus menerus sebelum kamu terlindung oleh Truvada.

Pemantauan kesehatan saat menggunakan PrEP

Melakukan kunjungan rutin ke penyedia PrEPmu adalah hal yang sangat penting ketika kamu menggunakan PrEP. Sebaiknya ulangi tes labmu setiap 3 bulan.

Sumber tambahan

sfcityclinic.org/services/prep.asp

prepfacts.org

cdc.gov/hiv/basics/prep.html

projectinform.org/prep/